Peringatan Hari Perdamaian Dunia dirayakan setiap tanggal 21 September. Tahun ini, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkan tema “Bersama-sama Membentuk Perdamaian”.
Isdianto berharap, peringatan Hari Perdamaian Dunia dapat mengingatkan seluruh elemen tentang pentingnya merawat perdamaian di Bumi Segantang Lada, apalagi pemilihan kepala daerah digelar di tengah kondisi pandemi virus corona baru (Covid-19).
“Selamat memperingati Hari Perdamaian Internasional, khususnya untuk seluruh masyarakat Kepri. Tahun ini, kita akan menggelar hajatan besar. Untuk itu, mari kita sama-sama mewujudkan Pilkada Kepri yang damai,” jelas Isdianto saat ditemui di Tanjungpinang, sesaat sebelum bertolak menuju Lingga, Selasa (22/9).
Isdianto yang berpasangan dengan Suryani di kontestasi Pilkada Kepri, 9 Desember mendatang, juga mengingatkan pentingnya merawat perdamaian di tengah kondisi masyarakat Kepri yang heterogen. Menurutnya, keberagaman harus menjadi berkah serta modal dalam upaya membangun Kepri yang maju dan gemilang.
"Saya menyakini bahwa Kepri ini etalase Indonesia, karena berbatasan langsung dengan negara tetangga. Di Kepri, seluruh suku bangsa dari berbagai daerah di Indonesia bisa tumbuh dan berkembang. Untuk itu, Kepri harus menjadi percontohan daerah yang aman, damai, serta terbuka terhadap perkembangan,” imbau Isdianto.
Isdianto yang merupakan adik kandung almarhum Muhammad Sani itu optimistis Kepri mampu menjadi daerah yang maju dengan segala infrastuktur yang lengkap, termasuk kualitas sumber daya manusia yang unggul dan masyarakat yang sejahtera.
“Saya yakin dengan modal kebersamaan, bahu-membahu, bersatu dalam satu gerakan, kita akan wujudkan Kepri maju dan unggul di berbagai sektor, terutama bidang maritim. Untuk itu, saya tak henti-hentinya mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu, melawan pandemi dengan ikuti protokol kesehatan, juga mengajak untuk mewujudkan pilkada damai,” tuturnya.(**/rilis)
0 Response to "Hari Perdamaian Dunia, Isdianto Ajak Warga Hingga Cakada Wujudkan Pilkada Damai"
Posting Komentar